Thursday, April 10, 2014

Pengisi Air Bak Mandi Otomatis Dengan Sensor Ultrasonic

        Sensor ultrasonik adalah sensor yang bekerja berdasarkan prinsip pantulan gelombang suara dan digunakan untuk mendeteksi keberadaan suatu objek tertentu di depannya, frekuensi kerjanya pada daerah diatas gelombang suara dari 40 KHz hingga 400 KHz.

Prinsip Kerja Sensor Ultrasonik

        Sensor ultrasonik terdiri dari dari dua unit, yaitu unit pemancar dan unit penerima. Struktur unit pemancar dan penerima sangatlah sederhana, sebuah kristal piezoelectric dihubungkan dengan mekanik jangkar dan hanya dihubungkan dengan diafragma penggetar. Tegangan bolak-balik yang memiliki frekuensi kerja 40 KHz – 400 KHz diberikan pada
plat logam. Struktur atom dari kristal piezoelectric akan berkontraksi (mengikat), mengembang atau menyusut terhadap polaritas tegangan yang diberikan, dan ini disebut dengan efekpiezoelectric. Kontraksi yang terjadi diteruskan ke diafragma penggetar sehingga terjadi gelombang ultrasonik yang dipancarkan ke udara (tempat sekitarnya), dan pantulan gelombang ultrasonik akan terjadi bila ada objek tertentu, dan pantulan gelombang ultrasonik akan diterima kembali oleh oleh unit sensor penerima. Selanjutnya unit sensor penerima akan menyebabkan diafragma penggetar akan bergetar dan efek piezoelectricmenghasilkan sebuah tegangan bolak-balik dengan frekuensi yang sama.

      Besar amplitudo sinyal elekrik yang dihasilkan unit sensor penerima tergantung dari jauh dekatnya objek yang dideteksi serta kualitas dari sensor pemancar dan sensor penerima. Proses sensing yang dilakukan pada sensor ini menggunakan metode pantulan untuk menghitung jarak antara sensor dengan obyek sasaran. Jarak antara sensor tersebut dihitung dengan cara mengalikan setengah waktu yang digunakan oleh sinyal ultrasonik dalam perjalanannya dari rangkaian Tx sampai diterima oleh rangkaian Rx, dengan kecepatan rambat dari sinyal ultrasonik tersebut pada media rambat yang digunakannya, yaitu udara.

Nah berdasarkan prinsip kerja dari sensor ultrasonik diatas, ane punya ide mau menerapkannya ke bak mandi gan, kira" kayak gini nih :



   Jadi pemancar (Tx) pada sensor ultrasonik akan memancarkan gelombang ultrasonik, kemudian setelah gelombang mengenai permukaan air akan dipantulkan kembali dan diterima oleh penerima (Rx) sehingga dapat diketahui ketinggian air. Kemudian sensor ultrasonik akan mengirimkan data ke sebuah alat yang disambungkan dengan keran air yang berfungsi untuk menyalakan dan mematikan keran air. Jadi saat air bak mandi mencapai titik terendah maka keran akan terbuka dengan sendirinya dan saat air mencapai batas ketinggian tertentu keran air akan mati dengan sendirinya.

   Jadi kalo kita habis nguras bak mandi kan capek mau istirahat (tidur biasanya) nah kita gak perlu khawatir air bak mandinya bakal meluber kemana-mana dan tentunya akan lebih efisien dalam pemakaian air, jika kita efisien dalam pemakaian air tentunya biaya rekening air juga tidak akan boros kan? :D

Semoga Bermanfaat :D

Jangan lupa komeng nya gan :D









No comments:

Post a Comment